Transmisi AGS: Transmisi Manual yang Dibuat Otomatis

Robby Herlambang

Transmisi AGS (Auto Gear Shift) adalah sebuah sistem transmisi yang dikembangkan oleh Suzuki Motor Corporation, India. Transmisi AGS merupakan transmisi manual tanpa pedal kopling, yang memungkinkan perpindahan gigi secara otomatis dengan bantuan sistem elektronik (ECU) yang terpasang pada mobil. Transmisi AGS menawarkan kenyamanan dan efisiensi berkendara yang tinggi, dengan opsi untuk mengatur gigi secara manual sesuai keinginan pengemudi.

Cara Kerja Transmisi AGS

Transmisi AGS bekerja dengan menggantikan pedal kopling dengan aktuator hidraulis yang dikendalikan oleh Transmission Control Module (TCM) yang bekerja sama dengan Electronic Control Unit (ECU). Aktuator hidraulis ini berfungsi untuk menghubungkan dan melepaskan kopling sesuai dengan putaran mesin dan kecepatan kendaraan. ECU mengirim sinyal ke TCM untuk menentukan waktu yang tepat untuk perpindahan gigi, berdasarkan sensor yang ada di putaran mesin, kecepatan kendaraan, dan posisi tuas transmisi.

Pengemudi dapat memilih mode otomatis atau manual pada transmisi AGS. Pada mode otomatis, perpindahan gigi dilakukan secara otomatis oleh sistem, tanpa perlu intervensi pengemudi. Pada mode manual, pengemudi dapat memindahkan tuas transmisi ke posisi "M" dan mengatur gigi secara manual dengan menekan tombol "+" atau "-" yang ada di tuas transmisi. Pada mode manual, sistem tidak akan melakukan perpindahan gigi secara otomatis, kecuali untuk mencegah kerusakan mesin atau transmisi.

Kelebihan dan Kekurangan Transmisi AGS

Transmisi AGS memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yang perlu diketahui sebelum memutuskan untuk membeli mobil dengan transmisi ini. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan transmisi AGS:

Kelebihan Kekurangan
Tidak ada pedal kopling, sehingga mengurangi kelelahan pengemudi, terutama di jalanan yang macet Tidak ada persneling P (Park), sehingga pengemudi harus mengaktifkan rem tangan saat parkir
Efisiensi bahan bakar yang tinggi, karena transmisi AGS memiliki rasio gigi yang optimal dan mengurangi gesekan kopling Ada efek jeda atau sentakan saat perpindahan gigi, karena transmisi AGS membutuhkan waktu untuk menghubungkan dan melepaskan kopling
Fleksibilitas untuk mengatur gigi secara manual, memberikan kontrol lebih kepada pengemudi Perawatan yang lebih rumit, karena transmisi AGS membutuhkan pengecekan dan penggantian oli transmisi secara berkala
Harga yang lebih terjangkau, karena transmisi AGS lebih sederhana dan murah dibandingkan transmisi otomatis lainnya Ketersediaan suku cadang yang lebih terbatas, karena transmisi AGS hanya diproduksi oleh Suzuki
Baca Juga :  Soket Lampu Depan Suzuki Ertiga

Kesimpulan

Transmisi AGS adalah sebuah sistem transmisi yang menggabungkan kenyamanan transmisi otomatis dengan efisiensi transmisi manual. Transmisi AGS bekerja dengan menggantikan pedal kopling dengan aktuator hidraulis yang dikendalikan oleh sistem elektronik. Transmisi AGS menawarkan opsi untuk mengatur gigi secara otomatis atau manual, sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pengemudi. Transmisi AGS memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli mobil dengan transmisi ini.

Saya harap jawaban saya dapat membantu Anda. Jika Anda memiliki pertanyaan lain, silakan ajukan di sini. ๐Ÿ˜Š

Baca Juga

Bagikan:

Avatar photo

Robby Herlambang

Kontributor ini adalah penyuka Vespa juga di samping Mobil, mungkin dari pengaruh orangtuanya yang juga pehobi Vespa menjadikannya awal dari ketertarikannya di dunia otomotif. Suka gontai ganti warna mobil dan tampilan fitting velg mobil adalah kesukaannya