Jika Anda berencana untuk membeli mobil baru dengan harga terjangkau, Anda mungkin mempertimbangkan Toyota Innova. Namun, sebelum Anda membeli mobil ini, ada beberapa hal penting yang perlu Anda ketahui, terutama tentang pajak Innova Reborn 2020. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara detail tentang pajak Innova Reborn 2020.
Apa itu Innova Reborn 2020?
Sebelum membahas tentang pajak Innova Reborn 2020, mari kita ketahui terlebih dahulu apa itu Innova Reborn 2020. Innova Reborn 2020 adalah generasi terbaru dari Toyota Innova, yang diluncurkan pada tahun 2020. Mobil ini hadir dengan beberapa pembaruan dan peningkatan dari model sebelumnya, seperti desain eksterior yang lebih modern, mesin yang lebih bertenaga, dan fitur keselamatan yang lebih baik.
Jenis Pajak Innova Reborn 2020
Ada beberapa jenis pajak yang harus dibayar ketika Anda membeli atau memiliki mobil. Berikut adalah beberapa jenis pajak Innova Reborn 2020 yang perlu Anda ketahui:
1. Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM)
Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) adalah pajak yang harus dibayar ketika Anda membeli mobil baru. PPnBM dikenakan pada mobil dengan harga jual di atas Rp150 juta. Besarnya pajak ini bervariasi, tergantung pada harga jual mobil.
2. Pajak Kendaraan Bermotor (PKB)
Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) adalah pajak yang harus dibayar setiap tahun oleh pemilik mobil. Besarnya pajak ini bervariasi tergantung pada jenis kendaraan, tahun pembuatan, dan kapasitas mesin.
3. Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB)
Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) adalah pajak yang harus dibayar setiap kali Anda mengisi bahan bakar mobil. Besarnya pajak ini bervariasi tergantung pada jenis bahan bakar dan kapasitas mesin mobil.
Berapa Biaya Pajak Innova Reborn 2020?
Berapakah biaya pajak Innova Reborn 2020? Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, besarnya pajak tergantung pada jenis pajaknya. Berikut adalah perkiraan biaya pajak Innova Reborn 2020:
1. PPNBM
Jika harga jual mobil Innova Reborn 2020 Anda di bawah Rp200 juta, maka besarnya PPnBM adalah 0%. Namun, jika harga jual mobil Anda di atas Rp200 juta, maka besarnya PPnBM akan bervariasi, mulai dari 5% hingga 30%.
2. PKB
Besarnya PKB tergantung pada wilayah tempat Anda tinggal. Jika Anda tinggal di Jakarta, maka besarnya PKB untuk Innova Reborn 2020 adalah sekitar Rp3 juta per tahun. Namun, jika Anda tinggal di daerah lain, besarnya PKB akan bervariasi.
3. PBBKB
Besarnya PBBKB bervariasi tergantung pada jenis bahan bakar dan kapasitas mesin mobil. Jika mobil Innova Reborn 2020 Anda menggunakan bahan bakar bensin dengan kapasitas mesin 2.000 cc, maka besarnya PBBKB sekitar Rp1.500 per liter.
Tips Hemat Pajak Innova Reborn 2020
Berikut adalah beberapa tips untuk menghemat pajak Innova Reborn 2020:
1. Pilih varian mobil dengan harga lebih terjangkau
Semakin mahal harga mobil, semakin besar pula besarnya pajak yang harus dibayar. Oleh karena itu, pilihlah varian mobil Innova Reborn 2020 yang lebih terjangkau untuk menghemat pajak.
2. Pilih wilayah dengan PKB lebih rendah
Jika memungkinkan, pilihlah wilayah tempat tinggal dengan besaran PKB yang lebih rendah. Hal ini akan membantu menghemat biaya pajak mobil Anda.
3. Gunakan bahan bakar yang lebih hemat
Mobil Innova Reborn 2020 yang menggunakan bahan bakar yang lebih hemat akan membantu menghemat biaya PBBKB. Gunakan bahan bakar dengan kapasitas oktan yang lebih tinggi untuk mengoptimalkan performa mesin mobil.
Kesimpulan
Itulah beberapa hal yang perlu Anda ketahui tentang pajak Innova Reborn 2020. Setelah membaca artikel ini, Anda akan lebih memahami berapa biaya pajak yang harus Anda bayar ketika memiliki atau membeli mobil Innova Reborn 2020. Jangan lupa untuk selalu membayar pajak tepat waktu agar terhindar dari denda atau sanksi lainnya.