Kontrol gerakan berlebih pada suspensi tanpa peredam kejut diredam secara paksa oleh per yang kaku, yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan dalam berkendara. per ideal itu sendiri, bukanlah peredam kejut seperti per yang hanya menyimpan dan tidak menghilangkan atau menyerap energi. torak garpu: berfungsi sebagai piston yang membagi ruang antara di bawah torak garpu dan di atas torak garpu. gaya yang dimaksud adalah kejutan akibat sentuhan roda ke jalan yang tidak rata. kerusakan komponen ini akan dirasakan adanya pantulan berlebihan apabila motor melewati jalan yang tidak rata.
Mengenal Sistem Koloid dan Jenis jenisnya Kimia Kelas 11
Artikel ini membahas tentang sistem koloid dan jenis-jenisnya. nah, makanya dalam koloid itu terdapat fase terdispersi dan medium pendispersi. jenis-jenis koloidpada koloid, fase terdispersi dan medium pendispersi bisa berwujud padat, cair, dan gas. oleh karena itu, berdasarkan perbedaan antara fase terdispersi dan medium pendispersinya, sistem koloid dibagi menjadi 8, yaitu bisa lihat di tabel berikut. sol padatsol padat memiliki fase terdispersi padat dalam medium pendispersi yang padat juga.
Memahami Perbedaan Surfaktan Emulgator dan Suspending Agent Gudang Ilmu Farmasi
Pernakah anda mendengar tentang surfaktan, emulgator dan suspending agent? emulgator merupakan bagian dari surfaktan, akan tetapi tujuan pemakaian surfaktan tidak hanya sebagai emulgator. surfaktan kationik yaitu surfaktan yang bagian alkilnya terikat pada suatu kation surfaktan nonionik yaitu surfaktan yang bagian alkilnya tidak bermuatan surfaktan amfoter yaitu surfaktan yang bagian alkilnya mempunyai muatan positif dan negatif. karena mekanisme suspending agent yang meningkatkan viskositas, oleh karenanya perlu diperhatikan dengan seksama penambahan suspending agent yang sesuai, berlebihan dalam menambahkan suspending agent akan menyebabkan masalah pada suspensi yaitu penggumpalan dan sulit untuk terkonstitusi dengan pengocokan. dari beberapa contoh zat dalam surfaktan maupun suspending agent terdapat zat yang tergolong kedalam kedua golongan tersebut, oleh karenanya untuk memahami perbedaan dari surfaktan dan suspending agent,kita harus memahami kembali definisi dari surfaktan maupun suspending agent, suspending agent adalah bahan yang dapat meningkatkan viskositas dari suspensi sehingga pengendapan dapat diperlambat.
Bagi yang Belum Tahu Ini Bedanya Suspensi Teleskopik dan Upside Down
Penggunaan suspensi upside down saat ini sudah banyak diaplikasi banyak merek motor, bahkan hingga motor berkapasitas cc kecil. secara tampilan memang suspensi upside down lebih menarik dipandang jika dibandingkan suspensi teleskopik. lalu, apa yang membedakan kedua jenis suspensi ini? perbedaan yang mudah terlihat dari kedua suspensi ini adalah posisi inner tube (tabung kecil) dan outer tube (tabung besar). di upside down tabung besarnya di atas dan yang kecil di bawah.