Ubah Platina ke CDI Honda S90: Panduan Lengkap

Jika Anda memilik motor Honda S90 dan ingin meningkatkan performa mesinnya, salah satu cara yang dapat Anda lakukan adalah dengan mengganti sistem pengapian dari platina ke CDI. Namun, melakukan penggantian ini bukanlah hal yang mudah dan membutuhkan pengetahuan teknis yang cukup.

Dalam artikel ini, kita akan membahas cara merubah platina ke CDI pada Honda S90 dengan langkah-langkah yang jelas dan mudah dipahami. Namun, sebelum kita mulai, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu platina dan CDI.

Apa itu Platina?

Platina merupakan sistem pengapian yang digunakan pada motor-motor tua. Sistem ini bekerja dengan menggunakan koil atau kumparan pembangkit listrik yang memiliki kontak yang terhubung dengan platina. Platina berfungsi sebagai pengalir arus listrik yang menyebabkan koil menghasilkan gelembung api di busi.

Namun, sistem pengapian ini memiliki beberapa kelemahan. Salah satunya adalah keausan pada kontak platina yang menyebabkan kurangnya kinerja mesin. Selain itu, sistem pengapian platina juga cenderung boros bahan bakar dan tidak efisien.

Apa itu CDI?

CDI atau Capacitor Discharge Ignition adalah sistem pengapian modern yang banyak digunakan pada sepeda motor saat ini. Sistem pengapian ini menggunakan kapasitor dan transistor untuk menghasilkan arus listrik yang menghasilkan gelembung api di busi. Sistem ini lebih efisien dan tahan lama dibandingkan sistem pengapian platina.

Langkah-langkah Mengubah Platina ke CDI pada Honda S90

Berikut adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengubah sistem pengapian platina pada Honda S90 menjadi sistem pengapian CDI.

Baca Juga :   Honda Hrv Prestige 2021

1. Persiapkan Alat dan Bahan

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan. Beberapa alat dan bahan yang harus dipersiapkan antara lain:

  • CDI Unit
  • Kabel busi
  • Kabel penghubung
  • Strip kabel
  • Solder
  • Tang

Pastikan alat dan bahan yang dipilih memiliki kualitas yang baik untuk memastikan keamanan dan kehandalan sistem pengapian.

2. Lepaskan Platina Lama

Lepaskan platina lama dari mesin dengan hati-hati. Pastikan tidak merusak bagian mesin lainnya. Jika diperlukan, catat atau foto letak kabel yang terhubung dengan platina untuk memudahkan proses pemasangan yang lebih mudah.

3. Pasang CDI Unit

Tempatkan CDI unit pada tempat platina yang sudah dilepas. Pastikan CDI unit terpasang dengan baik dan kencang.

4. Menyambungkan Kabel

Setelah CDI unit terpasang, sambungkan kabel busi dan kabel penghubung dari mesin ke CDI unit. Pastikan sambungan kabel terpasang dengan benar dan kencang.

5. Solder Kabel dan Pasang Kembali

Solder kabel untuk memperkuat sambungan kabel busi dan penghubung. Setelah itu, pasang kembali mesin dengan hati-hati. Ujilah mesin untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik.

Kesimpulan

Mengubah sistem pengapian dari platina ke CDI pada Honda S90 dapat meningkatkan performa mesin dan menghemat bahan bakar. Namun, melakukan penggantian ini bukanlah hal yang mudah dan membutuhkan pengetahuan teknis yang cukup. Oleh karena itu, pastikan untuk selalu memperhatikan langkah-langkah yang sudah dijelaskan di atas dan menggunakan alat dan bahan yang berkualitas untuk memastikan keamanan dan kehandalan mesin Anda.

Avatar photo

About the author

Agung David adalah seorang pria yang memiliki gairah yang mendalam terhadap dunia otomotif, khususnya dalam bidang kendaraan mobil. Sejak kecil, Agung sudah menunjukkan ketertarikannya terhadap mobil dan segala hal yang berkaitan dengan mekanika kendaraan. Ketertarikan awalnya berkembang menjadi keahlian yang mendalam, dan kini ia diakui sebagai salah satu ahli otomotif terkemuka di bidangnya.

Agung telah menghabiskan bertahun-tahun berkecimpung di dunia otomotif, mempelajari berbagai jenis kendaraan dan mengasah keterampilannya dalam perbaikan dan modifikasi. Ia memiliki pengetahuan yang luas tentang mesin, sistem kelistrikan, dan komponen-komponen penting lainnya yang membuat kendaraan berfungsi dengan baik.

Selain sebagai ahli otomotif, Agung juga merupakan seorang kolektor mobil klasik. Ia memiliki kecintaan yang mendalam terhadap mobil-mobil dengan nilai sejarah dan estetika yang tinggi. Agung memiliki koleksi mobil klasik yang langka dan berharga, dan ia senang berbagi pengetahuannya tentang sejarah dan keunikan mobil-mobil tersebut dengan orang lain.