Sasis Bus yang Beredar di Indonesia: Jenis, Spesifikasi, dan Harga

Sasis bus adalah rangka yang menjadi dasar untuk membangun bodi dan menempatkan komponen-komponen bus seperti mesin, transmisi, kaki-kaki, dan lain-lain. Sasis bus yang beredar di Indonesia saat ini terdiri dari beberapa jenis, yaitu:

  • Ladder frame: sasis yang berbentuk seperti tangga, terdiri dari dua balok utama yang dihubungkan oleh beberapa balok lintang. Sasis ini umum digunakan oleh bus-bus lokal yang menggunakan mesin dan kaki-kaki dari truk, seperti Mitsubishi Fuso, Hino, dan Isuzu.
  • Modular: sasis yang terdiri dari beberapa modul yang dapat disesuaikan dengan panjang dan lebar bodi bus. Sasis ini biasanya digunakan oleh bus-bus impor yang memiliki spesifikasi khusus, seperti Volvo, Scania, Mercedes-Benz, dan MAN.
  • Monokok: sasis yang menyatu dengan bodi bus, sehingga tidak ada rangka terpisah. Sasis ini jarang digunakan di Indonesia, karena membutuhkan teknologi dan biaya yang tinggi. Contoh bus yang menggunakan sasis monokok adalah Neoplan yang dibuat oleh Karoseri Adi Putro.

Berikut adalah tabel perbandingan beberapa sasis bus yang populer di Indonesia, baik dari segi spesifikasi maupun harga:

Merek dan Tipe Jenis Sasis Mesin Transmisi Panjang Harga
Mitsubishi Fuso FE 84G BC N Ladder frame 4D34-2AT5, 3.907 cc, 136 dk, 370 Nm 6-percepatan manual 9,5 m Rp 600 juta
Hino 115SDB STD Ladder frame J05E-UF, 5.123 cc, 220 dk, 661 Nm 6-percepatan manual 10,5 m Rp 800 juta
Mercedes-Benz OH 1626 Modular OM 457 LA, 11.967 cc, 260 dk, 1.100 Nm 6-percepatan manual 12 m Rp 1,2 miliar
Scania K410iB Modular DC13 115, 12.742 cc, 410 dk, 2.000 Nm 12-percepatan otomatis 13,5 m Rp 1,75 miliar
Volvo B11R Modular D11A, 10.837 cc, 450 dk, 2.150 Nm 12-percepatan otomatis 13,5 m Rp 1,7 miliar
Neoplan Monokok OM 366 LA, 5.958 cc, 210 dk, 675 Nm 6-percepatan manual 12 m Rp 2 miliar

Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa sasis bus modular memiliki mesin yang lebih besar, tenaga yang lebih tinggi, dan transmisi yang lebih canggih daripada sasis bus ladder frame. Namun, sasis bus modular juga memiliki harga yang lebih mahal, sehingga hanya digunakan oleh bus-bus premium yang menargetkan pasar kelas atas. Sementara itu, sasis bus monokok memiliki keunggulan dalam hal efisiensi ruang dan bobot, namun memiliki kerugian dalam hal perawatan dan perbaikan.

Kesimpulan

Sasis bus yang beredar di Indonesia memiliki berbagai jenis, spesifikasi, dan harga yang berbeda-beda. Pemilihan sasis bus tergantung pada kebutuhan, anggaran, dan preferensi dari operator bus. Sasis bus modular menawarkan performa dan kenyamanan yang lebih tinggi, namun dengan harga yang lebih tinggi pula. Sasis bus ladder frame menawarkan solusi yang lebih ekonomis dan praktis, namun dengan kualitas yang lebih rendah. Sasis bus monokok menawarkan solusi yang lebih inovatif dan efisien, namun dengan tantangan yang lebih besar.

Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda. 😊

Avatar photo

About the author

walau terlihat culun pria ini suka ngebut dan paling demen dengan mobil berturbo. karena sekut sekutnya menaikkan adrenain katanya. ya itulah yang membawanya sering mengoprek mobil teman-temannya, dan juga tentu atas dasr keahlinnya dengan later belekang yang sesuai yaitu teknik mesin.

Tinggalkan Balasan